Bekal Awal Memulai Usaha Budidaya Sarang Burung Walet


Sarang yang dibuat oleh burung walet ini dari dulu sudah diyakini memiliki beragam manfaat kesehatan. Inilah alasan mengapa banyak orang yang mencari dan memburu sarang walet tersebut. Dahulu untuk mendapatkan sarang walet, pemetik harus menghadapi kondisi goa yang beresiko. Namun sekarang sarang walet mudah didapatkan berkat budidaya rumahan yang kian menjamur. Lantas bagaimana tahap awal memulai budidaya ini. Simak penjelasannya.

1. Kenali lokasi yang strategis 
Biasanya tempat yang akan dijadikan sebagai peternakan burung walet harus di daerah yang sedikit terpencil dan jauh dari keramaian. Suhu di daerah tersebut adalah sekitar 24 hingga 26 derajat C. Disertai dengan kelembaban udara sekitar 80 hingga 95 %.

2. Persiapan Pembangunan
Biasanya walet yang dipancing akan dipelihara dalam sebuah bangunan kosong yang memiliki beberapa lubang dan ruangan ruangan seperti lubang terjun, ruang putar, dan ruang inap. Kenalilah kondisi ruangan yang sesuai standar kelayakan bagi burung walet. Jangan sampai walet merasa sulit beradaptasi dalam gedung.

3. Pembibitan Walet
Awal dari pembibitan adalah dengan cara memancing walet. biasanya menggunakan rekaman suara burung walet. Gunakanlah suara dengan kualitas yang baik. Kenalilah kategori suara dan fungsi serta penempatan di dalam gedung. pada umumnya suara walet dibagi menjadi 3 kategori yaitu suara panggil, inap, dan tarik. Selain menggunakan suara memancing walet juga bisa dengan pemberian
pakan serangga kesukaan walet.

4. Perawatan Burung Walet
Anakan burung walet rumahan yang baru menetas pastinya masih sedikit lemah. Untuk menjaga asupan nutrisi dapat diberikan pakan alami seperti : rayap, kumbang, semut. serangga bersayap seperti nyamuk, lalat, ngengat, serabut dedaunan  larva serangga, ulat dan kroto.

Simak video pembahasannya berikut ini

0 Response to "Bekal Awal Memulai Usaha Budidaya Sarang Burung Walet"

Post a Comment