Akibat Jika Sarang Tidak Dipanen dalam Jangka Waktu yang Lama

Sarang burung walet yang lama tidak dipanen akan mengalami perubahan bentuk. Sarang akan menjadi besar dan memiliki warna kuning pucat. Walaupun ukurannya besar, namun harga sarang burung walet yang lama justru lebih murah dari sarang walet segar.

Sarang burung walet sudah dikenal lama memiliki banyak khasiat dan kegunaan. Itulah mengapa budidaya sarang burung walet ini masih digandrungi oleh sebagian masyarakat baik ke atas maupun menengah ke bawah. Berbeda dengan burung pada umumnya yang dipelihara karena keindahan bulu ataupun Merdunya kicauan suaranya. Diternakan karena memiliki keunikan sarang. Sarang burung walet memiliki harga yang cukup tinggi yaitu mulai dari 10 juta hingga 15 juta per kg.

Sarang burung walet memiliki beberapa jenis dan tipe. Mulai dari sarang merah, sarang putih, sarang kuning, dan sarang hitam. Namun sebagian besar daerah di Indonesia seperti kalimantan, sulawesi, dan Jawa pada umumnya disana memproduksi sarang putih. Merah dan Sarang hitam hanya terdapat di beberapa daerah saja. Karena sarang dengan warna merah termasuk yang langka disebabkan hanya walet dengan makanan tertentu saja yang dapat mengeluarkan air liur berwarna merah. Sarang burung walet berwarna putih memiliki warna putih segar seperti kapas. Memanen sarang burung harus dengan teknik dan ketepatan waktu yang benar. Seperti inilah jadinya jika sarang burung walet dibiarkan terlalu lama atau tidak dipanen.